Hampir tiap malam si Belang tidur di sampingku, padahal udah dibuatin tempat tidur dari sofa rusak sama Ayah. Kalau si Pare sih, tidur di ranjangnya sendiri. Pernah sih si Pare masuk kamar juga karena takut sama kucing lain, tapi hanya dua malam. Setelah itu dia balik lagi ke tempat tidurnya.
Kemarin malam, si Belang ini muntah di tempat tidurku. Untung saja makanannya belum hancur karena sepertinya dia baru saja selesai makan, sehingga muntahannya tidak terlalu menjijikkan meskipun saya tetap mual ketika membersihkannya. Belang-belang..., kamu bikin repot aja deh tengah malam.
Saat ini, si Belang masih asyik tidur. Biasanya jam 6 baru dia bangun dan nongkrong di dapur menunggu jatah sarapan, heheheh.
Komentar
Posting Komentar
Terimakasih telah berkunjung dan membaca tulisan di Sitti Taslimah.