Langsung ke konten utama

Swafoto Perdana di Bulan Maret


Selamat datang bulan Maret.
Semoga bulan ini aku semakin sehat dan bisa berbagi sesuatu yang bermanfaat.


Hhmmm, aku manis sekali saat bergaya di depan kamera padahal aslinya tidak semanis jembatan Ancol eh salah, maksudku tidak semanis aslinya.

Oh iya, jangan bertanya kenapa jilbabnya itu melulu. Itu karena aku memang sudah lama tidak beli jilbab yang baru. Dilihat dari jauh pasti sudah pada tahu itu diriku karena sudah bertahun-tahun jilbabnya yang itu-itu melulu.

Komentar

  1. Semoga selalu sehat ya mbak ima
    Jilbabnya bisa untuk ciri khas jadinya mbak 😊

    BalasHapus
  2. Makasih, bu guru cantik.
    Aamiin.

    Hahaha..., bener, bener.

    BalasHapus

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung dan membaca tulisan di Sitti Taslimah.

Posting Populer

Oktober 2018

Ternyata sudah sebulan lebih aku tidak pernah mengisi blog ini. Bukan karena sibuk ataupun sok sibuk, tapi karena bingung mau menulis apa karena terlalu banyak yang ingin kutulis. Hahaha, berlebihan ini kayaknya. Nah, karena bulan Oktober akan segera berganti menjadi bulan November, aku putuskan untuk segera menulis di sini. Menulis tentang hari kemarin dan tentang hari ini. sumber:  Brainly   Kemarin adalah hari ke-300 di tahun 2018 yang bertepatan dengan Hari Blogger Nasional dan hari ini adalah Hari Sumpah Pemuda. Harapanku sebagai seorang Blogger (hahay....., Blogger atau pengangguran, Bu?), aku bisa tetap menulis di sini dan di blog lain yang aku punya. Harapan untuk Indonesiaku tercinta. Aku ingin kita semua sebagai warga negara Indonesia semakin cinta Indonesia dan bersatu untuk Indonesia yang lebih baik. Aku, Kamu, Kita dan semuanya bersatu. Indonesia BISA!

Ekstrak Ikan Gabus

Di kampungku, semua orang yang habis operasi disarankan makan ikan gabus, yang dalam bahasa Mandar disebut Be'do'. Hal itupun terjadi padaku sehabis operasi yang pertama Januari 2016 lalu. Mengapa harus ikan gabus? Karena dengan makan ikan gabus, luka operasi kita bisa lekas sembuh.

Radio Telstar Makassar

Mendengarkan radio adalah satu hal yang aku sukai sejak kecil. Aku masih ingat, dulu aku pernah mendengarkan Sandiwara Radio bersama almarhum Ayah sembari beristirahat siang. Salah satu nama pemeran sandiwara radio yang masih aku ingat sampai sekarang adalah Ayu Wandira, tapi aku lupa judul sandiwara tersebut. Setelah tak ada sandiwara radio lagi dan mulai ada TV, aku mulai tidak pernah mendengarkan radio lagi.